Penyerahan Benih Padi Sawah Tersertifikasi untuk Penambahan Areal Tanam

Kao Barat (20/04), BSIP Malut diwakili oleh Ketua Timker DSIP Dr. Fredy Lala, MSc melakukan penyerahan benih padi sawah tersertifikasi kepada 11 orang petani yang tergabung dalam Kelompok Tani Restu Pamuji, Desa Makarti, Kec. Kao Barat, Kab. Halmahera Utara, Maluku Utara. Adapun jenis dan jumlah benih padi sawah yang diserahkan yaitu varietas Inpari 4 sebanyak 132 kg, Mekongga sebanyak 124 kg dan Inpari 42 sebanyak 100 kg, jadi totalnya 356 kg. Jumlah benih tersebut ditargetkan akan ditanam petani pada areal sawah seluas 10 ha.

Benih padi sawah sebanyak 356 kg tersebut diterima oleh bpk. Aswin selaku Ketua UPJA Desa Makarti sepengetahuan bpk. Edyanto selaku Pjs. Kepala Desa Makarti dan bpk. Hartono selaku Babinsa Desa Makarti. Penyerahan benih dilakukan di depan  petani, dicatat, didokumentasi dan dibuatkan BAST Benih. Penyerahan benih selain untuk program PAT juga sebagai bagian dari kegiatan Diseminasi Produk Terstandar serta Standar Pelayanan Publik.

Kunjungan lapang dilengkapi juga dengan  dokumentasi calon lahan pesemaian (1 petak) dan calon lahan hamparan 10 ha dimana 50% telah dilakukan pengolahan tahap pertama. Awalnya lahan sawah bongkor dan tidak diolah sekitar setahun lamanya.

Petani kooperator sangat berharap selain benih dibantu juga pupuk dan obat-obatan serta operasional kegiatan. Informasi petani dalam hitungan mereka saat ini sudah masuk dalam MT. III atau sama dengan masuk musim gaduh sehingga persiapan terutama menghadapi gangguan penyakit Tungro harus dilakukan sejak dini.

BSIP Malut dalam kegiatan ini dapat memberikan bantuan benih dan pendampingan standar instrumen pertanian (SIP). Diharapkan ada bantuan saprodi lainnya dari instansi terkait seperti Dinas Pertanian Provinsi Malut dan Distan Kab. Halmahera Utara. Sinergitas antara instansi terkait (BSIP, Dinas Pertanian, TNI dan petani) kiranya dapat optimal dalam ranfka peningkatan PAT, produktivitas tanaman dan pendapatan petani.

#agrostandar
#bsipmalut
#perluasanarealtanam
#pertanianmajumandirimodern