Kepala BSIP Maluku Utara Sigaro Petani Majarita

Kao Barat (17/02) Kepala BSIP Maluku Utara, Dr. Abdul Syukur Syarif, SP., MP sigaro petani majarita (mengajak petani berdiskusi) tentang upaya peningkatan indeks pertanaman di Kecamatan Kao Barat. Dr. Abdul Syukur Syarif dalam diskusi menyampaikan agar masyarakat petani yang memiliki lahan sawah, ikut serta dalam bertani di Kecamatan Kao Barat khususnya di Desa Makarti agar di Kecamatan Kao Barat dapat meningkatkan luas tambah tanam yang juga dibarengi dengan peningkatan indeks pertanaman.

Selain BSIP Maluku Utara dan Kelompok Tani, diskusi ini dihadiri oleh Pemerintah Daerah Provinsi Malut, Kepala Dinas Pertanian Halmahera Utara, Camat Kao Barat dan Kepala Desa dari Makarti dan Soa Hukum. Kepala Dinas Pertanian Halmahera Utara, Piet Hein Ontony, SP menyampaikan bahwa kegiatan pertanian di Kao Barat khususnya Desa Makarti kurang maksimal karena terkendala dalam saluran irigasi sehingga banyak terjadi alih fungsi lahan pertanian. Penyuluh Pertanian di wilayah Kao Barat perlu meningkatkan intensitas pertemuan dengan petani untuk mengupayakan petani mengaktifkan lagi lahan-lahan sawah yang tidur. Pemerintah Kabupaten Halmahera Utara akan memfasilitasi pemecahan permasalahan sehingga dapat tercapai tujuan dari Desa Mandiri Benih di Kao Barat.
 
Mulyadi Wowor selaku perwakilan Pemerintah Daerah Prov. Malut mengapresiasi BSIP Maluku Utara yang tidak hanya mendistribusikan benih berkualitas tetapi juga mewadahi petani dengan diskusi yang dibarengi dengan praktek lapangan sehingga inovasi yang dimiliki BSIP Maluku Utara bersinergi dengan pengalaman petani yang ada di lapangan.
 
Selain itu Camat Kao Barat juga menyampaikan bahwa semua hal besar bermula dari hal-hal kecil seperti ini. Karena selama ini Kao Barat yang terkenal dengan lumbung pangannya tetapi beberapa tahun terakhir kata-kata tersebut hanya menjadi slogan. Maka dari itu dengan adanya kegiatan ini diharapkan petani-petani Kao Barat bangun dari hibernasinya sehingga kata-kata Kao Barat adalah lumbung pangan itu menjadi benar adanya.